-->

Paket Lengkap Evaluasi Penggunaan Obat Antitiroid Pada Pasien Hipertiroid Di Rsup Dr. M. Djamil Padang, Indonesia


Abstrak: Hipertiroid merupakan penyakit hormonal kedua terbesar di Indonesia setelah diabetes melitus. Penyebab terbanyak yang mampu menjadikan keadaan hipertiroid ialah penyakit Graves. Pasien hipertiroid yang tidak diobati akan berisiko menurunnya kualitas hidup, atrial fibrilation dan osteoporosis. Oleh lantaran ialah itu dibutuhkan terapi untuk mengontrol kadar hormon tiroid pada batasan normal, salah satunya dengan obat antitiroid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui referensi penggunaan obat antitiroid dan mengevaluasi ketepatan penggunaan obat antitiroid pada pasien hipertiroid meliputi tepat indikasi, tepat obat, tepat pasien dan tepat dosis. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif menggunakan rekam medik pasien selama periode Januari-Desember 2015 di Poliklinik Khusus RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jumlah pasien yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 175 pasien.  Obat antitiroid yang digunakan pada pasien hipertiroid ialah PTU (82,75%) dan thyrozol (17,25%). Hasil penelitian menyampaikan bahwa ketidaktepatan indikasi dan ketidaktepatan obat tidak ditemukan, sedangkan terdapat 13 pasien (7,43%) tidak tepat dosis, dan 1 pasien (0,57%) tidak tepat pasien.Â
Kata Kunci: hipertiroid; obat antitiroid; penilaian penggunaan obat; obat rasional; tepat obat; tepat indikasi; tepat pasien
Penulis: Dian Ayu Juwita, Suhatri, Risa Hestia
Kode Jurnal: jpfarmasidd180128

Sumber https://fisikamilenial.blogspot.com/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel