Paket Lengkap Imbas Berkumur Air Kelapa Muda Terhadap Ph Saliva
8:19 PM
Edit
ABSTRAK: Saliva merupakan salah satu faktor yang berperan terhadap proses karies khususnya dalam proses demineralisasi. Rendahnya pH saliva dalam rongga verbal akan memudahkan pertumbuhan kuman asidogenik ibarat Streptococcus mutans dan Lactobacillus yang merupakan mikroorganisme penyebab utama dalam proses terjadinya karies. Dalam keadaan normal, pH saliva berkisar antara 6,8-7,2. Saliva sangat dipengaruhi oleh perubahan-perubahan baik yang berhubungan dengan viskositas, derajat keasaman, susunan ion dan protein dalam saliva. Kelapa merupakan salah satu flora yang simpel ditemui di Indonesia termasuk Sulawesi Utara alasannya ialah memiliki iklim tropis. Air kelapa muda, sudah sejak lama dikenal sebagai minuman yang menyehatkan, serta mengandung gula reduksi, kalium, natrium, kalsium, vitamin C dengan pH 5,5. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui efek berkumur air kelapa muda terhadap perubahan pH saliva. Jenis penelitian ini ialah quasy experimental dengan rancangan penelitian one group pre and post test menggunakan 30 sampel dari populasi 89 siswa SMP Negeri 1 Talawaan. Pengumpulan saliva dengan metode spitting dan pengukuran pH saliva menggunakan pH meter digital. Hasil penelitian mengatakan rata-rata pH saliva sebelum berkumur 7,33 dan sehabis berkumur 7,08. Hasil uji paired t-test mengatakan bahwa air kelapa muda mampu menurunkan pH saliva secara signifikan (p=<0,05). Simpulan: Air kelapa muda besar lengan berkuasa menurunkan pH saliva.
Kata kunci: pH saliva, air kelapa muda
Penulis: Zuthra P. Mokoginta
Kode Jurnal: jpfarmasidd170613
Sumber https://fisikamilenial.blogspot.com/